Mitos Fakta Susu Dancow dan Energen Bikin Gemuk

Susu dancow dan energen bikin gemuk? itu kayak pertanyaan abadi yang sering muncul di tongkrongan, grup keluarga, sampai kolom komentar medsos. Apalagi kalau ada yang lagi program naikin berat badan atau justru panik karena timbangan naik dikit, dua produk ini langsung jadi tersangka utama. 

Dancow dan Energen sering dicap sebagai “minuman sejuta umat” yang katanya kalau rajin diminum bisa bikin badan cepat melebar. Tapi beneran gitu? Atau cuma mitos yang diwariskan turun-temurun kayak larangan mandi malam? 

Kalau ngomongin Dancow, image-nya memang lekat banget sama susu pertumbuhan, tinggi badan, dan gizi lengkap. Banyak orang dewasa yang minum Dancow terus ngerasa berat badannya nambah, lalu langsung menyimpulkan, “Nah kan, Dancow bikin gemuk!” Padahal kalau dibedah lebih santai, Dancow itu isinya karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. 

Artinya apa? Itu sumber energi. Nah, energi yang masuk ke tubuh bakal dipakai buat aktivitas. Kalau aktivitas kamu minim, duduk doang, rebahan, scroll HP seharian, ya energi itu nggak kepakai dan akhirnya disimpan jadi lemak. Di situlah berat badan naik. Jadi bukan karena Dancow-nya jahat, tapi karena gaya hidupnya mager akut. 

Sementara itu Energen juga sering kena tuduhan serupa. Minuman sereal instan ini identik banget sama sarapan praktis atau ganjel perut tengah malam. Banyak yang minum Energen sebelum tidur, lalu bangun pagi ngerasa perut lebih “berisi”. 

Terus langsung cap: “Fix, Energen bikin gemuk.” Padahal Energen itu berbasis sereal, ada karbohidrat, serat, protein, dan gula. Kalau diminum sebagai pengganti sarapan dengan porsi wajar dan kamu tetap aktif, ya aman-aman aja. 

Masalahnya, banyak orang minum Energen di luar jam makan, plus tetap makan nasi lengkap. Kalori masuk dobel, energi nggak dibakar, ya jelas berat badan naik. Lagi-lagi, yang salah bukan produknya, tapi timing dan kebiasaan makannya. 

Yang sering bikin salah kaprah adalah cara orang ngeliat kata “gemuk”. Banyak yang nganggep gemuk itu selalu negatif, padahal buat sebagian orang, naik berat badan itu justru goal hidup. 

Ada yang kurus bertahun-tahun dan susah banget nambah berat badan, akhirnya minum susu atau sereal biar kalori masuk lebih banyak. Di kondisi ini, Dancow dan Energen justru jadi penyelamat, bukan musuh. 

Tapi buat yang jarang gerak, hobi ngemil, dan jam makannya berantakan, minuman tinggi energi ini ya otomatis bikin berat badan pelan-pelan naik. 

Jadi kalau ditanya mitos atau fakta susu Dancow dan Energen bikin gemuk? Jawabannya agak nyebelin tapi jujur: tergantung. Tergantung pola makan, aktivitas harian, jam minum, dan porsi. 

Nggak ada satu pun makanan atau minuman yang tiba-tiba bikin gemuk kalau kalorinya masih seimbang sama energi yang kamu bakar. Yang bikin gemuk itu akumulasi kebiasaan kecil yang diulang tiap hari, bukan satu gelas susu atau satu sachet Energen. 

Intinya, jangan gampang nyalahin produk. Dancow dan Energen itu cuma alat. Mau bikin badan lebih berisi atau tetap stabil, semuanya balik ke cara kamu pakai. 

Kalau diminum dengan sadar, dibarengin makan seimbang dan gerak badan walau cuma jalan kaki, dua minuman ini nggak sehoror yang sering dibicarakan. 

Tapi kalau diminum sambil rebahan, nonton drama sampai ketiduran, lalu heran kenapa celana makin sempit ya itu bukan mitos lagi, itu konsekuensi hidup santai kebablasan. #Mitos